BULOG Jateng Pastikan Beras PPKM Tepat Kualitas
SEMARANG- Perum BULOG Kanwil Jawa Tengah memastikan, beras yang digunakan untuk ‘Program Bantuan Beras PPKM’ memiliki kualitas dan kuantitas yang terbaik. Apalagi, beras di gudang-gudang BULOG Jawa Tengah telah melalui pengawasan dan pengendalian, serta dipantau melalui ‘Quality Control Management’.
Pemimpin Wilayah BULOG Kanwil Jateng, Miftahul Ulum mengatakan, BULOG akan berupaya dengan sebaik mungkin untuk menyukseskan program bantuan beras PPKM. Hal ini dengan harapan dapat memenuhi kebutuhan pangan bagi keluarga penerima yang terdampak pandemi Covid-19.
“Untuk mendukung hal ini, kami juga sudah membentuk Tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) yang berkomitmen untuk memastikan kualitas dan kuantitas beras yang disalurkan sesuai dengan ketentuan. Dengan begitu, 2,2 juga masyarakat penerima Program Bantuan Beras PPKM bisa merasa aman dan nyaman,” katanya.
Menurutnya, saat ini BULOG Kanwil Jateng dipercaya untuk menyediakan beras untuk Program Bantuan Beras PPKM sebanyak 22,2 ribu ton untuk 2,2 juta KPM. Beras telah dipersiapkan sebaik mungkin oleh jajaran BULOG Kanwil Jateng agar berkualitas baik dan sesuai dengan ketentuan saat diterima oleh keluarga penerima manfaat (KPM).
“Setiap beras yang kami serahkan kepada jasa angkutan atau transporter untuk didistribusikan kepada keluarga penerima manfaat telah melalui proses pemeriksaan oleh petugas pengawas kualitas beras sebelumnya,” ungkapnya.
Dijelaskan, dalam menyusun rencana penyaluran, waktu, jumlah dan asal gudang, Perum BULOG berkoordinasi dengan Dinas Sosial dan Pemerintah Daerah. Langkah ini dilakukan untuk memastikan proses distribusi berjalan dengan lancar dan beras yang disalurkan tepat sasaran, serta terjamin kualitasnya.
“Kami juga telah membentuk Tim Monitoring dan Evaluasi yang dilaksanakan oleh personil Perum BULOG maupun BPKP,” jelasnya.
Salah seorang penerima Program Bantuan Beras PPKM, Nuralisa, warga Kabupaten Semarang yang sehari-harinya berdagang ini mengaku, sangat terbantu dengan adanya program bantuan beras dari pemerintah ini. Apalagi, kualitas beras bantuan yang diterimanya sangat bagus.
“Dalam situasi covid ini dagangan makin sepi, dan dengan bantuan beras ini bisa untuk menyambung makan sehari hari. Apalagi berasnya enak,” ujarnya.
Hal senada diungkapkan, Gunarto, warga Kabupaten Kendal yang bekerja sebagai tukang ojek online. Ia pun sangat bersyukur adanya bantuan beras pemerintah yang jumlahnya cukup membantu makan keluarganya.
“Lumayan 10 kg bisa buat bantu nambah makan anak istri. Beras nya juga enak,” tukasnya.
Seperti diketahui, Program Bantuan Beras PPKM ini diberikan seiring Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa-Bali sejak tanggal 3 Juli dan diperpanjang sampai dengan 2 Agustus. Selain tambahan Bantuan Beras, pemerintah juga menyalurkan Bantuan Uang Tunai, Bantuan Potongan Tarif Listrik, Bantuan Kartu Sembako, Bantuan PKH dan Bantuan UMKM.(zav)