Target 1.4 Juta Nasabah, Pegadaian Terus Tambah Jumlah Agen
SEMARANG- PT Pegadaian (Persero) Kanwil XI Semarang menargetkan transaksi pada 2018 bisa mencapai hingga Rp 4 triliun dengan 1,4 juta nasabah. Berbagai inovasi pun dilakukan Pagadaian agar dapat memenuhi capaian tersebut. Diantaranya dengan terus menambah jumlah agen-agen pegadaian di wilayah-wilayah yang selama ini jauh dari kantor cabang pegadaian.
Kepala Pengadaian Kantor Wilayah (Kanwil) XI Semarang, Mulyono mengatakan, peluncuran agen sudah dilakukan sejak bulan Oktober tahun lalu dan jumlahnya terus bertambah. Agen tersebut adalah pada distribusi chanel Pegadaian agar semakin dekat dengan masyarakat.
Ia menyebutkan, sampai saat ini jumlah agen pegadaian yang tersebebar di wilayah Jateng dan DIY mencapai 1000 agen.
“Agen pegadaian ini sudah dilucurkan sejak bulan Oktober, namun baru kita lounching secara resmi hari ini,” kata Mulyono, di sela-sela Pegadaian Literasi Fair di Java Mall Semarang, Minggu (1/4).
Mulyono melanjutkan, adanya agen tersebut mampu meningkatkan transaksi khusunya di wilayah-wilayah yang selama ini jauh dari kantor cabang Pegadaian. Oleh karena itu dengan adanya agen diharapkan tidak hanya bis memberikan edukasi kepada masyarakat terkait produk-produk Pegadaian namun juga untuk meningkatkan transaksi.
“Salah satu agen kami di Kudus setiap bulan bisa melakukan transaksi hingga Rp 4 miliar, bahkan lebih. Beberapa waktu lalu agen tersebut kami berikan reward berupa tour ke luar negeri sebagai penyemangat untuk agen-agen lain,” ungkapnya.
Mulyono menambahkan, selain terus menambah jumlah keagenan sampai ke pelosok pedesaan, pihaknya saat ini juga tengah mengembangkan Pegadaian Digital Services (PDS) yang bisa diakses oleh seluruh masyarakat. Melalui aplikasi tersebut masyarakat bisa dengan mudah mendapatkan informasi produk dan layanan Pegadaian.
“Selama ini masyarakat masih belum sepenuhnya mengetahui produk-produk Pegadaian, melalui Digital Services ini kami berharap masyarakat luas tidak hanya tahu Pegadagain tempat untuk menggadai barang, namun juga ada produk lain, seperti pinjaman, dana haji dan tabungan emas dan lainnya,” sambungnya
Dijelaskannya saat ini ada beberapa jenis agen Pegadaian, diantaranya agen pemasaran, agen referal, agen pembayaran, dan agen gadai. Khusus untuk agen gadai sistem yang digunkan adalah sharing profit, sementara yang lainnya dengan bagi hasil biaya transaksi.
“Untuk syaratnya tidak sulit, yang penting bisa menggunakan smartphone,” ujarnya.(ZP/05)