Jokowi Resmikan Tol Pejagan-Pemalang dan Pemalang-Batang
Peresmian kedua ruas tol tersebut merupakan wujud keseriusan pemerintah untuk menggenjot konektivitas antarwilayah di Indonesia
PEMALANG- Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) meresmikan jalan tol Pejagan-Pemalang Seksi III dan IV Brebes Timur-Sewaka dan jalan tol Pemalang-Batang segmen Sewaka-Simpang Susun Pemalang, Jumat (9/11). Peresmian kedua ruas tol tersebut merupakan wujud keseriusan pemerintah untuk menggenjot konektivitas antarwilayah di Indonesia.
“Dalam empat tahun terakhir ini, satu demi satu konektivitas di negara kita Indonesia ini semakin terwujud. Konektivitas antarpulau, antarprovinsi antarkabupaten/ kota baik berupa pelabuhan, jalan, bandara sudah semakin terintegrasi,” terang Kepala Negara, yang didampingi Menteri PUPR RI Basuki Hadimuljono, Menteri BUMN RI Rini Soemarno, Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen dan sejumlah pejabat.
Presiden Jokowi menjelaskan, ruas tol Merak-Surabaya sepanjang 870 km ditarget tuntas pada 2018. Dari total panjang ruas tol tersebut, beberapa ruas tol kini tengah dikebut progressnya agar dapat beroperasi pada November dan Desember tahun ini.
“Yang Batang-Semarang akan selesai Desember, Salatiga-Kartasura juga selesai Desember, Sragen-Ngawi selesai pada akhir November, Nganjuk-Wilangan akan selesai Desember. Akhirnya, akan tersambung Merak-Surabaya di bulan Desember dan kita harapkan sampai di Probolinggo di akhir tahun ini juga sudah tersambung. Tinggal kita menyelesaikan dari Probolinggo ke Banyuwangi yang akan selesai pada tahun 2019 yang akan datang,” urainya.
Jokowi menambahkan, konektivitas antarwilayah yang semakin baik itu memberikan dampak positif berupa munculnya titik-titik pertumbuhan ekonomi baru di seluruh Tanah Air, sehingga mendorong pemerataan pembangunan dan terciptanya keadilan sosial bagi seluruh masyarakat. Selain itu, konektivitas antarwilayah yang dibangun juga membuat distribusi barang dan jasa semakin lancar.
Mantan Wali Kota Surakarta itu juga meminta kepada Menteri BUMN, Menteri PUPR, dan bupati/walikota setempat untuk memastikan kehadiran rest area yang menjajakan aneka produk dan kuliner khas daerah. Seperti telur asin Brebes, sate Tegal, dan sebagainya.
“Artinya yang ada di rest area itu bukan produk-produk impor, tetapi betul-betul brandlokal, brand daerah, brand Indonesia. Siapa yang masuk nanti semuanya harus diseleksi,” lanjutnya.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono berharap, dengan tersambungnya jalan tol Merak-Surabaya pada bulan mendatang, dapat dimanfaatkan untuk mudik Natal bagi keluarga yang merayakannya.
“Minggu kedua Desember Insya Allah akan tersambung Merak-Surabaya 870 km. Saya berharap mudik Natal untuk keluarga yang merayakan Natal dapat memakai tol ini. Saya upayakan walaupun sudah diresmikan Desember tapi itu masih free, baru tarifnya Januari dalam rangka untuk merayakan Natal dan Tahun Baru,” harapnya.
Direktur Utama PT Waskita Karya Tbk, I Gusti Ngurah Putra menjelaskan, total panjang ruas tol Pejagan-Pemalang adalah 57,5 km, di mana seksi I dan II sepanjang 20 km dari Pejagan, Brebes Timur telah diresmikan oleh Presiden Jokowi pada Juli 2016 dan sampai saat ini beroperasi dengan baik.
“Ruas tol Pejagan-Pemalang yang merupakan bagian dari ruas tol Trans Jawa memiliki tiga akses pintu tol yaitu Brebes Barat, Brebes Timur dan Tegal. Total panjang akses masuk dan keluar tol mencapai lebih kurang sembilan kilometer. PT Waskita memperoleh konsesi ruas tol ini pada tahun 2014 dengan nilai investasi total Rp7,6 triliun yang dibiayai oleh modal perusahaan beserta loan dari sindikasi 14 bank yang di-lead oleh BNI 46,” tambahnya.
Usai meresmikan jalan tol Pejagan-Pemalang dan seksi III dan IV Brebes Timur-Sewaka dan jalan tol Pemalang-Batang segmen Sewaka-Simpang Susun Pemalang, Presiden Jokowi dan rombongan menunaikan salat Jumat di Masjid Agung Kabupaten Tegal. Kehadiran kepala negara untuk menunaikan salat Jumat disambut antusiasme warga setempat yang ingin berjumpa langsung dengan pemimpinnya. (ZP/06)