Bandara Ahmad Yani Optimis Jumlah Penumpang Terus Alami Peningkatan
SEMARANG – Tak terasa sudah 75 tahun lamanya kemerdekaan Republik Indonesia kita rayakan bersama. Di masa adaptasi kebiasaan baru ini, Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani turut melaksanakan peringatan HUT RI Ke-75, namun tetap memperhatikan protokol kesehatan.
Dalam rangka memperingati detik-detik proklamasi, tepat pada pukul 10.17 WIB terdapat bunyi sirine di area ruang tunggu keberangkatan domestik.
Kemudian terdapat petugas yang membacakan teks proklamasi, dimana para petugas serta pengguna jasa mengambil sikap sempurna, berdiri tegak saat lagu kebangsaan Indonesia Raya dikumandangkan, juga terdapat parade baris berbaris dari 18 orang perwakilan petugas bandara dan dilanjutkan dengan pertunjukan tari golek ayun-ayun di area selasar keberangkatan dan waiting room yang ditampilkan oleh sanggar binaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang.
Selain kegiatan dimaksud, dekorasi merah putih di beberapa spot bandara dan area tenant juga turut memeriahkan acara pada pagi hari ini. Antusiasme penumpang pun turut mensukseskan keberlangsungan acara. Dengan semangat 45, turut mendorong semangat para petugas bandara untuk tetap melayani bangsa di tengah pandemi Covid-19 ini dengan memberikan pelayanan terbaik kepada para penumpang.
PTS. General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Kantor Cabang Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani, Agus Sina mengatakan, tidak diberlakukannya ketentuan pembatasan perjalanan orang, maka kondisi penerbangan di Bandara Jenderal Ahmad Yani ini sudah memperlihatkan adanya pertumbuhan trafik pergerakan pesawat, penumpang, dan kargo yang cukup signifikan.
“Berdasarkan data yang ada, bahwa trafik pada bulan mei 2020 yang lalu hanya terdapat 126 pergerakan pesawat, 2.179 pergerakan penumpang dan 146.517 kg pergerakan kargo,” jelasnya.
Namun pada bulan Juni 2020 sudah mengalami peningkatan yang cukup signifikan jika dibandingkan dengan bulan Mei 2020, yaitu pergerakan pesawat mengalami peningkatan sebesar 266%, yaitu sebanyak 461 pesawat, peningkatan pergerakan penumpang sebesar 1.065%, yaitu sebanyak 25.390 penumpang dan peningkatan pergerakan kargo sebesar 207%, yaitu sebanyak 450.556 kg.
Pada bulan Juli 2020 mengalami peningkatan signifikan jika dibandingkan dengan bulan Juni 2020, yaitu pergerakan pesawat mengalami peningkatan sebesar 81%, yaitu sebanyak 834 pesawat, peningkatan pergerakan penumpang sebesar 109%, yaitu sebanyak 53.155 penumpang dan peningkatan pergerakan kargo sebesar 22%, yaitu sebanyak 549.970 kg.
“Saya beserta jajaran mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada para stakeholder atas capaian dan kerja sama dalam mengawal pencegahan penyebaran Covid-19 dan mengawal pelaksanaan perjalanan orang pada masa adaptasi kebiasaan baru ini. semoga kita semua selalu diberikan kesehatan dan keselamatan untuk selalu mempertahankan semangat dalam bekerja dan berdedikasi tinggi dalam melaksanakan tugas guna memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat demi kemajuan negara Republik Indonesia,” tutupnya.
