dr. Dyah Anggraeni Luncurkan Buku Biografi Berjudul Creative Lady Doctor Preneur

0

SEMARANG – Komisaris Utama Laboratorium Klinik CITO dr. Dyah Anggraeni, M.Kes, Sp.PK meluncurkan buku biografi inspiratif bertajuk “Creative Lady Doctor Preneur”.

Peluncuran buku tersebut turut dihadiri oleh para tamu undangan dari berbagai kalangan, termasuk kolega bisnis, sejawat dokter, para rotarian, segenap keluarga besar, dan jajaran manajemen CITO yang berlangsung di Hotel Gumaya Semarang, hari ini Rabu 11 September 2024.

dr. Dyah Anggraeni mengatakan, kehadiran buku tersebut sebagai sarana berbagi pengalaman kepada keluarga, rekan bisnis, dan para calon-calon entrepreneur perempuan di Indonesia.

“Khususnya bagi calon enterpreneur wanita karena sekarang harus menjaga keseimbangan antara keluarga bekerja dan mungkin masih berorganisasi yang lain, nah ini adalah inspirasi yang coba saya bagikan bukan hanya riwayat hidup saya tapi juga tentang perjalanan bisnis dan bagaimana untuk bertahan dan mengembangkan Laboratorium CITO,” ujarnya.

Ia mengatakan, materi dalam buku birisikan tentang berbagai hal dari perjalanan orang tua, dirinya, mulai pendidikan dari SD sampai lulus pasca sarjana hingga pengembangan Laboratorium CITO.

“Buku ini juga berisi perjalanan bisnis Laboratorium CITO, bagaimana strategi melewati masa sulit saat itu, kemudian sampai ke bagaimana saya belajar mempersiapkan diri saya dari seorang enterpreneur yang tadinya adalah seorang karyawan di sebuah rumah sakit hingga saya memutuskan menjadi trainer dan menggarap secara profesional, jadi walaupun ini adalah sebuah family bisnis akan tetapi kita mengembangkannya secara profesional,” jelasnya.

Ia berpesan, apapun profesi yang tengah dijalani jangan menyerah, harus tetap gigih mengejar apa masa depan yang ingin diwujudkan.

“Jangan pernah berhenti bermimpi ya dan banyak-banyak belajar karena belajar kemudian menerapkan apa yang sudah kita pelajari itu akan membuat kita semakin kaya dengan wawasan dan bisa menuju ke arah keberhasilan mewujudkan cita-cita,” ungkapnya.

Founder & Chairman Markplus, Hermawan Kertajaya turut memberikan ulasan mendalam mengenai isi buku yang menyoroti ketangguhan dan kreativitas
dr. Dyah dalam mengembangkan CITO, salah satu laboratorium medis terkemuka di Indonesia.

“Kalau melihat angka statistik, mestinya Indonesia bisa punya womenpreneur dalam jumlah besar,” ujar Hermawan.

Ia menambahkan bahwa meskipun pertumbuhan jumlah entrepreneur wanita semakin meningkat, proporsinya masih belum seimbang dibandingkan jumlah populasi wanita di Indonesia.

Hermawan juga menekankan pentingngnya peran wanita dalam sektor-sektor yang sebelumnya didominasi oleh pria.

“Saya terus terang mengharapkan bukan hanya semakin banyak wanita yang menjadi entrepreneur, tetapi secara proporsi juga semakin membaik,” pungkasnya.

Diketahui Laboratorium Klinik CITO didirikan oleh ayah dr. Dyah Anggraeni, yakni Achmad Djoeahir pada tanggal 10 April 1967 yang kemudian dilanjutkan olehnya.

Saat ini cabang Laboratorium Klinik CITO hadir di seluruh wilayah di Indonesia hingga ke Merauke dan terus berkembang. CITO senantiasa memberikan pelanyanan terbaik dengan mengikuti inovasi dalam bidang kesehatan dan teknologi terkini.***

 

 

Tinggalkan pesanan

email kami rahasiakan

Verified by MonsterInsights