SEMARANG – Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) menargetkan dapat mencetak 2 juta sarjana atau diploma melalui pemberian beasiswa Kartu Indonesia Pintar (KIP) kuliah.
“Tahun ini pemerintah telah menyalurkan 380 ribu beasiswa kuliah, sedangkan untuk tahun depan dianggarkan bagi 400 ribu penerima. Dan ini akan ditingkatkan hingga 2 juta sarjana atau diploma pada tahun 2024,” kata Menristekdikti, Mohamad Nasir di Semarang, Senin (22/7/19).
Dikatakan, kedepannya lulusan perguruan tinggi diharapkan bukan hanya mendapatkan gelar sarjana/diploma, namun juga harus mempunyai kompetensi agar mampu bersaing di dunia industri.
“Beasiswa melalui KIP Kuliah massif dilakukan untuk mencetak sumber daya manusia yang dapat bersaing di dunia industri skala nasional maupun global,” imbuhnya.
Disisi lain, untuk mengembangkan perguruan tinggi di tanah air, Mohamad Nasir berencana mengundang dosen dari luar negeri. Bahkan, tidak menutup kemungkinan mendatangkan Rektor luar negeri untuk memimpin perguruan tinggi di tanah air.
Meski demikian, rencana tersebut lanjutnya belum dapat dilaksanakan, namun setidaknya akan dilakukan kerjasama penelitian bersama terlebih dahulu.
“Tahun 2020 Presiden Jokowi mencanangkan program rektor dari luar negeri, sedangkan untuk saat ini telah dilakukan riset bersama dengan perguruan luar negeri,” tandasnya. (ZP/05)