SEMARANG – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo akan melantik 21 kepala daerah hasil Pilkada Serentak 2020 pada Jumat (26/2/2021) besok. Pelantikan akan digelar secara hybrid, yakni ada yang dilantik secara langsung, ada yang lewat daring.
Ditemui di kantornya, Ganjar mengatakan sudah menyiapkan acara pelantikan itu. Nantinya, yang akan dilantik Ganjar secara langsung hanya bupati/wali kota kawasan Semarang Raya.
“Akan kami gelar secara hybrid. Karena saya harus di ibu kota Provinsi, maka yang akan saya undang hanya yang di Semarang Raya, yakni Wali Kota/Wakil Wali Kota Semarang, Bupati/Wakil Bupati Semarang, Kendal dan Demak. Yang lainnya nanti melalui daring,” kata Ganjar, Kamis (25/2/2021).
Pelantikan empat pasangan calon bupati/ wali kota terpilih itu, lanjut Ganjar, akan dilakukan di Grhadhika Bhakti Praja. Sementara calon lain yang dilantik secara daring, nantinya berada di gedung DPRD daerahnya masing-masing.
Meski empat calon bupati/wali kota akan dilantik Ganjar secara langsung, ia mewanti-tidak boleh banyak yang ikut menyertai. Mereka yang akan dilantik di Grhadhika hanya boleh membawa keluarga intinya.
“Yang lain seperti Forkompimda saya minta tetap di daerah masing-masing dan menyaksikan via daring. Kami ingin acara pelantikan ini betul-betul menjaga protokol kesehatan,” tegasnya.
Secara umum, lanjut Ganjar, pelaksanaan pelantikan empat kepala daerah terpilih di Grhadhika akan bisa dimanajemen dengan baik, apabila diikuti keluarga inti saja. Sebab, ruangan itu cukup besar untuk acara pelantikan besok.
“Kalau hanya empat pasangan calon plus keluarga ini, maka protokol kesehatannya bisa dimanajemen dengan baik,” pungkasnya.
Sebagai informasi, sebanyak 21 daerah di Jateng menggelar pilkada serentak pada tahun 2020 lalu. KPU sudah mengumumkan penetapan pemenang Pilkada, dan pelantikan akan digelar pada Jumat (26/2/2021) besok oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
