Kembangkan Pendidikan Bagi Santri, Bank BTN Sumbang 40 Komputer di Pesantren Al Fusha Pekalongan

Pekalongan – Perkembangan Pondok Pesantren (Ponpes) yang semakin pesat dan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam system pendidikan nasional menjadi perhatian PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk.
Pada safari Ramadan tahun ini, Bank BTN turun tangan memberikan bantuan berupa 40 perangkat computer untuk Pondok Pesantren Al Fusha Kedungwuni yang berlokasi di Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah.
Direktur Utama Bank BTN, Maryono mengatakan, pihaknya terus memberikan dukungan pada pesantren sebagai salah satu agent of change dan pengembangan sumber daya manusia untuk memberikan pendidikan yang terbaik bagi para santri guna menghadapi modernisasi serta kemajuan teknologi dan menjadikannya sebagai peluang untuk mengembangkan potensi
Ponpes terpadu Al Fusha adalah Sekolah Menengah Kejuruan berbasis komunitas yang dikelola oleh Yayasan Fasihul Lisan. Ponpes yang berdiri sejak tahun 2013 tersebut memiliki tiga program keahlian yaitu teknik sepeda motor, tata busana dan akuntansi.
Untuk pengembangan pelatihan santri, Maryono menilai dibutuhkan fasilitas yang terkait dengan akses informasi dan teknologi sehingga bantuan yang diberikan berupa perangkat computer bisa engakomodasi kebutuhan para santri. “Kami berharap para santri bisa memanfaatkan informasi dan teknologi untuk kegiatan yang positif dan produktif dan bermanfaat untuk masyarakat,” kata Maryono di sela-sela kunjungannya ke Ponpes Al Fusha Kedungwuni, Pekalongan Selasa (29/5).
Pondok Pesantren telah lama menjadi perhatian Bank BTN, sebelumnya bank yang fokus pada bisnis Kredit Pemilikan Rumah (KPR) ini meluncurkan aplikasi teknologi finansial (financial technology/fintech) bernama Mobile Apps Fintech Ponpes.
Aplikasi ini bertujuan mendongkrak penghimpunan dana, dan melayani kegiatan bisnis dalam jaringan (daring) untuk kalangan santri. Sementara itu terkait dengan safari Ramadan, Bank BTN telah melakukan sejumlah bantuan sosial maupun santunan, diantaranya santunan kepada anak yatim, pemberian bingkisan Ramadan bagi tenaga kerja informal yang mendukung operasional kantor BTN, bantuan peningkatan sarana prasana pondok pesantren di sejumlah lokasi dengan nilai total sekitar hampir Rp 1 miliar. (ZP/01)