PLN UP2D Jateng & DIY Bangun Ruang 20 kV Extention

*Pada Trafo 1 dan 2 Gardu Induk Kalibakal, Purwokerto

0
– RUANG BARU- PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pengatur Distribusi (UP2D) Jawa Tengah dan DIY membangun ruang 20 kV extention trafo 1 dan 2 pada Gardu Induk (GI) Kalibakal, di Purwokerto. Foto : Dok. PLN/zonapasar.com

 

 

ZONAPASAR.COM, PURWOKERTO- PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pengatur Distribusi (UP2D) Jawa Tengah dan DIY membangun ruang 20 kV extention trafo 1 dan 2 pada Gardu Induk (GI) Kalibakal, di Purwokerto. Langkah ini dilakukan untuk optimalisasi dalam meminimalisir gangguan listrik.

Manager PLN UP2D Jateng & DIY, Moh. Fadli mengatakan, Gardu Induk Kalibakal selama ini berperan menyuplai listrik ke wilayah Kabupaten Banyumas. Pada GI yang berada di Purwokerto ini, terdapat 5 trafo dengan kapasitas total 230 MVA.

“Dengan mempertimbangkan space di ruang 20 kV yang tidak mencukupi, maka dilakukan pembangunan R 20 kV extention GI Kalibakal,” katanya.

Dijelaskan, sesuai dengan roadmap revitalisasi aset UP2D, yang mana salah satunya revitalisasi kubikel obsolete, pada Gardu Induk Kalibakal ini masih terdapat aset kubikel obsolet yang perlu dilakukan peremajaan aset, yaitu di Kubikel Trafo 1 dan 2 (satu-satu nya GI). Dalam hal ini, pada kedua trafo tersebut masih terdapat kubikel outdoor.

“Dengan kondisi peralatan yang masih outdoor itulah, maka gangguan di PMT akibat eksternal masih sering terjadi, seperti ular, binatang liar, maupun seng yang mengenai PMT. Selain itu, aspek unsafe condition dan unsafe action saat pemeliharaan dan manuver juga lebih rawan,” jelasnya.

Untuk itulah, lanjutnya, diusulkan untuk penggantian kubikel outdoor ke indoor. Apalagi dengan mempertimbangkan space di R. 20 kV yang tidak mencukupi, sehingga perlu dilakukan pembangunan R. 20 kV ext di GI Kalibakal.

“Ruang 20 kV terbaru ini sudah mulai beroperasi, dimana seluruh gardu hubung di GI Kalibakal ini juga telah terdigitalisasi menggunakan sistem scada, sehingga dapat dipantau secara realtime, dan dapat juga dioperasikan dari Semarang juga,” ujarnya.

Sementara itu, sinergi dengan PLN UPT Purwokerto dan PLN UP3 Purwokerto juga perlu dilaksanakan. Hal ini berkaitan dengan pekerjaan migrasi incoming outdoor ke indoor dan kabel power outgoing KBL 1, 2, 3, dan 4. Adapun kolaborasi untuk perbaikan menyeluruh ini sekaligus dilakukan untuk meningkatkan keandalan dan aspek K3.

“Dengan beroperasinya R.20 kv ext GI Kalibakal ini, diharapkan mampu meningkatkan kehandalan sistem, sehingga bisa berkontribusi dalam peningkatan penjualan tenaga listrik dan menurunkan saidi saifi,” tandasnya.(zav)

Tinggalkan pesanan

email kami rahasiakan

Verified by MonsterInsights