Belajar Menulis, Bank Jateng Kolaborasi Bareng PWI Jateng Gelar Pelatihan di Hotel Aruss Semarang

0
Ketua PWI Jateng Amir Machmud NS saat menyampaikan sambutan dalam pelatihan penulisan di Hotel Aruss Semarang. (foto:ist)

SEMARANG, ZONAPASAR.COM – Bank Jateng berkolaborasi dengan PWI Provinsi Jawa Tengah dalam belajar menulis dan bermedia dengan baik bagi karyawan yang menangani tentang relasi media.

Kolaborasi itu diwujudkan dengan menggelar pelatihan penulisan di Hotel Aruss Semarang, Kamis (17/11). Pelatihan ini diikuti sebanyak 51 perwakilan Kantor Cabang Bank Jateng di Jawa Tengah, DIY dan Jakarta.

Kasubdiv Komunikasi Corporate Bank Jateng Arief Nugroho yang mewakili Direktur Utama Bank Jateng Supriono mengemukakan, acara ini terselenggara mengingat kebutuhan jurnalistik bagi korporasi yang sekarang sangat berkembang pesat. Hal itu ditandai dengan banyaknya media-media baru yang bermunculan.
“Kami harapkan nanti teman-teman dapat mengikuti pelatihan ini dengan seksama. Silahkan interaksi dengan nara sumber,” ujarnya dalam sambutan pada pembukaan pelatihan.
“Teman-teman cabang silahkan bertanya bagaimana cara bermedia dengan baik kepada nara sumber. Mengingat di Bank Jateng baik kantor pusat maupun cabang banyak kegiatan yang menyangkut corporate event,” lanjutnya.
Para peserta penulisan dari karyawan Bank Jateng dari berbagai kantor cabang. (foto:ist)
Selain itu peserta pelatihan juga bertanya kepada para nara sumber tentang bagaimana menyikapi berita-berita yang negatif maupun berita positif tentang perusahaan.
“Bagaimana menulis dengan baik sesuai etis dan estetika, silahkan relasi media dari kantor pusat dan kantor cabang Bank Jateng yang biasa mengelola media untuk memanfaatkan pelatihan ini dengan baik,” terangnya.
Ketua PWI Jateng Amir Machmud dalam sambutannya mengatakan, pihaknya merasa senang Bank Jateng mempercayai PWI Jawa Tengah untuk bersama-sama pelatihan penulisan.
“Saya tegaskan pelatihan ini didalamnya ada pengetahuan praktik jurnalistik dan praktik bermedia. Untuk korporasi Bank Jateng targetnya bagaimana menulis yang benar menulis yang efektif dan menulis yang bisa memberikan kemashlatan bagi korporasi maupun masyarakat,” katanya.

Menurutnya, fenomena sekarang semakin banyak orang yang menulis dan menyampaikan pikiran, tapi tidak selamanya apa yang disampaikan melalui berbagai platform media dan berbagai sarana akan membawa hasil yang mashlahat. “Itu karena urutan tentang menulis menjadi tidak disatukan dalam sebuah persepsi tentang keinginan menyampaikan pesan yang efektif,” terangnya.
Amir Machmud yang juga dosen jurnalistik di berbagai kampus ini menyampaikan tiga poin penting dalam penulisan diantaranya menyangkut teknik, etika, dan estetika.
“Mengapa banyak orang berurusan dengan aparat hukum dan masalah sosial, mungkin mereka menulis dengan teknik yang lemah dan etika yang tidak standar. Teknis oke, tapi etis kurang akibatnya juga berurusan dengan UU ITE,” tandasnya.
Amir Machmud menjelaskan, sekarang ini menulis bukan hanya dominasi wartawan, tapi juga bagian keseharian masyarakat dari profesi apapun.
“Kami setiap hari geluti dunia wartawan juga hadapi hal hal yang serupa. Kemampuan teknis jadi tidak berarti apabila tidak didasari dengan kemampuan eksplorasi hati nurani. Estetika hanya diperoleh manakala kita jalankan teknis dan etis,” jelasnya.
Pelatihan ini diisi oleh para pengajar PWI Jawa Tengah dengan berbagai materi penulisan diantaranya konvergensi media, teknik wawancara, teknik menulis berita, teknik menulis artikel, teknik membuat dan mengedit video, dan teknik editing dan unggah berita. (***)
Tinggalkan pesanan

email kami rahasiakan

Verified by MonsterInsights