Ini Aksi Serikat Pekerja PLN Jateng-DIY Terhadap Korban Banjir Brebes
Sekjen DPC Serikat Pekerja PLN Distribusi Jateng-DIY, Yulianus Cahyo Edi, menyerahkan bantuan korban banjir melalui Kepala Desa Bojongsari, Kecamatan Losari, Kabupaten Brebes, Muh. Kozin, Kamis (1/3).
SEMARANG– DPC Serikat Pekerja PLN Distribusi Jateng-DIY menunjukkan kepeduliannya terhadap bencana alam di Kabupaten Brebes. Kepedulian tersebut diwujudkan melalui pemberian bantuan terhadap korban banjir dan tanah longsor Brebes, pada Kamis (1/3) kemarin.
Sekretaris Jenderal Serikat Pekerja PLN Distribusi Jateng-DIY, Yulianus Sapto Edi mengatakan, bantuan diberikan dalam sembako, lauk-pauk, keperluan mandi, dan peralatan bayi. Selain itu, diberikan sejumlah uang untuk meringankan beban derita para korban bencana alam.
“Ini merupakan salah satu bentuk rasa peduli kami, para pekerja PLN dalam meringankan beban derita saudara-saudara kami di Kabupaten Brebes, yang terkena musibah banjir dan longsor,” katanya.
Menurutnya, dana bantuan pada program bertajuk ‘SP PLN Peduli Bencana’ ini diperoleh dari sumbangan sukarela seluruh anggota DPC Serikat Pekerja PLN Distribusi Jateng-DIY. Penyerahan bantuan sendiri dilakukan melalui posko bencana, di Desa Bojongsari, Kecamatan Losari, Kabupaten Brebes.
“Bantuan diserahkan oleh perwakilan pengurus DPC SP PLN Distribusi Jateng-DIY melalui Kepala Desa setempat, Muh. Kozin, untuk diteruskan kepada warga terdampak bencana,” ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Desa Bojongsari, Muh. Kozin menyatakan terima kasihnya atas kepedulian para pekerja PLN terhadap warga di desanya. Bantuan tersebut dangat diperlukan warga dan sangat bermanfaat bagi para korban banjir dan longsor.
“Terima kasih atas kepedulian para pekerja PLN,” ucapnya.
Seperti diketahui, musibah banjir yang melanda Desa Bojongsari, Kecamatan Losari, Kabupaten Brebes pada pekan kemarin terjadi karena jebolnya tanggul Sungai Cisanggarung, yang berada di perbatasan Provinsi Jawa Tengah dan Jawa Barat. Akibat peristiwa tersebut, ratusan rumah terendam banjir dan melumpuhkan aktifitas di wilayah tersebut.(ZP/02)