Kemenpora Gandeng UIN Walisongo Pacu Jumlah Wirausahawan Muda

SEMARANG – Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menggandeng UIN Walisongo Semarang memacu jumlah wirausahawan muda di Indonesia.

Komitmen itu diwujudkan dengan mengadakan workshop bertajuk, Hijrah Pemuda Berwirausaha Demi Bangsa, Selasa (10/9/19).

Asisten Deputi Kewirausahaan Pemuda Kemenpora, Imam Gunawan mengatakan, acara ini bertujuan untuk membekali mahasiswa supaya siap untuk berhijrah menjadi wirausahawan. Menurutnya, mahasiswa memiliki talenta, kreativitas dan inovasi yang patut dibekali oleh negara.

“Niatnya, kegiatan ini untuk menumbuhkan sebanyak banyaknya Wirausahawan baru. Kami ada tawaran bagaimana pemuda mau berhijrah ke wirausaha dengan kreativitas dan inovasi yang dimiliki,” katanya.

Selain, UIN Walisongo, daerah lain yang menjadi target pembinaan Kemenpora yakni, Kabupaten Lajo Sulawesi Selatan, Sumatera Utara, Pandeglang Banten, Lombok Tengah NTB, kemudian Kabupaten Tegal.

Dikatakan, setiap tahun Kemenpota mempunyai kewajiban untuk meningkatkan kemampuan 5 ribu masyarakat dalam berwirausaha, seribu diberi akses permodalan, 34 komunitas dikembangkan, dan pendampingan 34 ponpes.

“Kami bersama dengan UIN sedang menata ekosistem untuk berwirausaha di kampus,” ucapnya.

Sementara itu, Rektor UIN Walisongo Imam Taufiq mengatakan, saat ini pihaknya memang sedang berbenah untuk membawa UIN Walisongo ke taraf internasional.

“Kita sudah terakreditasi A, tapi harus meningkat menjadi kampus yang mempunyai level lebih tinggi, menjadi kampus yang World Class University yang profesional,” katanya.

Usaha yang dilakukan salah satunya adalah meningkatkan mutu mahasiswa dan mendorongnya untuk terjun ke dunia wirausaha.

“Sudah tidak saatnya lagi, mahasiswa bercita-cita menjadi PNS,” katanya.

Kegiatan tersebut sedikitnya diikuti oleh 500 mahasiswa, yang berminat terjun dalam dunia wirausaha. Enam peserta yang mempunyai usaha terbaik akan diberikan modal pengembangan usahannya sebesar Rp15 juta/mahasiswa. (ZP/07)