Tahun Politik.., Kredit BPR Restu Klepu Makmur Tetap Tumbuh
Direktur Utama BPR Restu Klepu Makmur, Darusalam, menyerahkan hadiah undian emas batangan bagi nasabah kredit, di aula Panti Marhen Boyolali, Selasa (6/3).
SEMARANG– BPR Restu Klepu Makmur pada tahun ini menargetkan pertumbuhan kredit hingga lebih dari 20% dibandingkan tahun sebelumnya. Pada 2017, BPR Restu Klepu Makmur berhasil menyalurkan pinjaman Rp 176 miliar, dan tahun ini kredit diharapkan bisa menjadi Rp 200 miliar lebih.
Direktur Utama BPR Restu Klepu Makmur, Darusalam mengatakan, target sebesar itu optimistis dapat tercapai. Sedangkan tahun politik diyakini tidak akan berpengaruh pada kinerja terutama dalam hal penyaluran pinjaman.
“Meski ada hiruk pikuk kegiatan kampanye namun roda usaha tetap harus berjalan, baik skala besar maupun Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), sehingga kami pun optimis kredit kita tak terpengaruh tahun politik dan bisa melampaui target,” katanya, di sela-sela pengundian bagi nasabah kredit dan pengundian Tabungan Arisan Makmur (Tabrisma), di aula Panti Marhen Boyolali, Selasa (6/3).
Menurutnya, dari pengalaman tahun-tahun sebelumnya, tahun politik tidak berpengaruh pada kinerja BPR. Namun sebaliknya, pada tahun politik ini pertumbuan ekonomi, khususnya di Jateng justru lebih baik dari dua tahun lalu yang cenderung lesu.
“Hal ini paling tidak terlihat dari menggeliatnya usaha dari nasabah yang dibiayai oleh BPR Restu Klepu Makmur,” ungkapnya.
Ditambahkan, nasabah kredit BPR Restu Klepu Makmur sebagian besar UMKM yang bergerak di bidang konsumtif dan perdagangan dalam arti luas. Ini semua dengan kondisi dari beberapa cabang yang sektor agrobisnisnya mendominasi, seperti Boyolali, Purworejo, Tengaran dan Salatiga.
”Jadi, ada atau tidak tahun politik, pelaku usaha kan tetap harus jalan dan kami yang akan ekspansif untuk membiayai,” imbuhnya.
Karena itu, lanjutnya, BPR Restu Klepu Makmur juga optimistis, seiring dengan membaiknya perekonomian nasabah ini, tingkat kredit bermasalah juga bisa ditekan. Saat ini, Kualitas Kredit tetap dijaga maksimal 5%. ‘
“Tahun ini kami juga menargetkan kualitas kredit tetap dibawah 5 % dengan jumlah debitur sekitar 10 ribu nasabah,” ujarnya.
Sementara itu, untuk mendukung pencapaian target kredit ini, dan sebagai apresiasi kepada para debitur, pihaknya membagikan 23 keping emas batangan ( Logam Mulia) bagi nasabah kredit yang pembayarannya lancar dalam enam bulan terakhir.
Darusalam menjelaskan, kategorinya mulai pinjaman Rp 3-Rp 20 juta diundi 10 keping emas batangan @2,5 gram. Kemudian Rp 20 juta sampai Rp 50 juta diundi 8 keping emas masing-masing 2,5 gram (6) dan 5 gram (2).
”Untuk pinjaman diatas Rp 50 juta diundi 5 keping emas masing-masing 2,5 gram (2), 5 gram (2) dan 10 gram (1),” papar Darusalam.
Adapun, untuk Tabrisma 5 pemenang diundi 3 orang masing-masing Rp 9,9 juta, sedangkan untuk Tabrisma 6 juga 3 orang dan masing-masing pemenang mendapat Rp 900 ribu.(ZP/02)