Keren, Sudirman – Ida Fauziyah Dapat Dukungan Pasukan Kerudung Ungu Putih

PEKALONGAN – Calon wakil gubernur Jawa Tengah Ida Fauziyah mengunjungi Pasar Karanganyar, Kabupaten Pekalongan, Rabu (28/1).
Ida menyapa para pedagang dan pembeli di pasar tersebut. Sambutan hangat diberikan mereka, saat Ida bersalaman, serta menanyakan berbagai hal, mulai harga barang hingga kondisi pasar.
Beberapa pedagang juga mendoakan Ida dan Sudirman Said sukses dalam pilgub. “Alhamdulillah saget tepang (bisa ketemu). Sing penting nanti bisa dapat suara terbanyak, dan terpilih,” ujar Sumarningsih, salah satu pedagang pasar setempat.
Menurut Sumarningsih, baru kali ini calon wakil gubernur datang ke pasar Karanganyar. Soal harapan, Sumarningsih berharap pasar selalu ramai, sehingga barang dagangan banyak terjual.
Pedagang lain, Fatimah saat disalami Ida mengungkapkan keterkejutannya. “Ngimpi apa sewengi (semalam)? Kok bisa kethekan (kedatangan) cawagub,” ujarnya dengan penuh tawa.
Sementara itu, Arifah, sesama pedagang mengaku sering melihat gambar Ida Fauziyah bersama Sudirman Said di beberapa titik jalan. “Tapi kok ayu asline,” katanya.
Sementara itu, Ida Fauziyah menegaskan keberadaan pasar tradisional harus tetap dijaga. “Karena pasar tradisional ini, benar-benar jadi bagian ekonomi kerakyatan,” ujarnya.
Menurut Ida, fasilitas maupun kelengkapan pasar tradisional harus dipenuhi. “Ini agar harapan pedagang seperti pasar tidak panas, dan nyaman bagi semua,” tandasnya.
Mantan ketua umum Fatayat ini menegaskan, mengembangkan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi menjadi komitmennya bersama Sudirman Said. “Tentu termasuk pasar tradisional ini,” tandasnya.
Sebelumnya, Ida menghadiri konsolidasi Perempuan Bangsa Kabupaten Pekalongan, di Gedung Pertemuan Umum (GPU), Pekalongan.
Acara dihadiri ratusan perempuan yang hadir dengan ciri khas kerudung ungu dan putih. Mereka juga berkomitmen memenangkan pasangan Sudirman Said – Ida Fauziyah dalam pilgub Jateng.
Dalam kesempatan itu, Ida juga mengenalkan sosok Sudirman Said. Dia menyatakan, Sudirman merupakan orang yang memiliki integritas. “Dia juga berani bongkar “papa minta saham” saat masih menjadi menterii ESDM,” terangnya.
Selain, mengenal sosok Sudirman Said, Ida juga membeberkan sejumlah janji kerjanya. “Kita siapkan APBD yang pro perempuan selain pro pesantren, dan pro wong cilik. Wong cilik ini juga termasuk petani dan nelayan,” bebernya.
Mantan ketua umum Fatayat ini juga menyinggung keberadaan batik yang ada di Pekalongan. “Batik itu sebagai budaya bangsa. Jadi jangan hanya jadi sentra nasional saja, tapi sentra dunia,” jelasnya.
Sementara itu. Sekretaris DPW PKB Jawa Tengah Sukirman menegaskan, Ida Fauziyah merupakan sosok yang mumpuni. “Komitmen maupun kualitas beliau sudah teruji, baik di organisasi kemasyarakatan maupun parlemen,” tandasnya. (zp/03)