Dishub Prediksi Puncak Arus Mudik di Jateng Terjadi pada 8-10 Juni 2018
SEMARANG- Dinas Perhubungan (Dishub) Jawa Tengah memprediksikan puncak arus mudik di wilayah Jawa Tengah akan terjadi pada Jumat hingga Minggu 8-10 Juni 2018.
Kepala Dishub Provinsi Jawa Tengah, Satrio Hidayat mengatakan, pada Jumat hari ini di beberapa jalan tol maupun pantura telah terpantau padat oleh pemudik.
“Ini sudah ramai (sejak pagi tadi) dan hingga Jumat sore sampai Minggu subuh akan terjadi puncak mudiknya,” kata Satrio Hidayat, Jumat (8/6).
Dikatakan, di beberapa jalan tol maupun pantura pada tanggal-tangal itu akan terjadi pelambatan bahkan hingga terjadinya kemacetan.
“Pelambatan arus kendaraan akan terjadi di tol fungsional, terus di Gringsing sampai H-2 Lebaran akan terjadi antrian agak panjang dan akan ada rekayasa dimasukkan ke Pantura dengan melawan arus lalu masuk lagi di tol fungsional. Selain itu di Kendal dan Mangkang juga akan terjadi kemacetan,” ucapnnya.
Ia melanjutkan, dengan adanya perkiraan kepadatan yang terjadi di tanggal tersebut. Pihaknya menghimbau agar kendaraan truk tidak melintas di jalan tol maupun pantura.
“Kami menghimbau pada tanggal 8-9 Juni 2018 agar truk-truk tidak melintas di tol ataupun jalur Pantura. Kami tidak melarang namun kami hanya menghimbau,” ujarnya.
Ditambahkan, pada Mudik tahun ini akan ada 2.1 juta mobil pribadi yang meninggalkan Jakarta dan 50%-nya akan menuju ke arah Jawa Tengah.
“Kalau Lebaran kemarin ada 1.6 juta mobil pribadi, sekarang akan ada 2.1 juta. Dan 20% akan lewat pantura, terus ke timur ke Jawa Timur dan 30% ke solo menuju timur lagi dan yang 50% di Jateng,” pungkasnya. (ZP/05)