Imlek Bersama GO-PAY di Klenteng Sam Poo Kong, Pengunjung Bisa Dapat Angpao
SEMARANG- Menyambut perayaan Tahun Baru Tiongkok 2570 atau Imlek, GO-PAY – fintek terdepan bagian dari ekosistem GOJEK, untuk pertama kalinya memperkenalkan metode pembayaran non-tunai di tempat wisata budaya dan religi di Jawa Tengah yakni Klenteng Agung Sam Poo Kong. Kemudahan pembayaran non-tunai juga bisa dimanfaatkan pengunjung membayar transaksi di bazaar makanan saat Festival Imlek di Klenteng Agung Sam Poo Kong yang berlangsung pada 1-5 Februari 2019.
Arno Tse, Head of Sales GO-PAY, mengatakan, “Sebagai perusahaan teknologi tanah air, misi kami adalah untuk mendorong perekonomian Indonesia dan hadir di layanan publik serta seluruh transaksi masyarakat. Oleh karena itu, menyambut perayaan Imlek ke 2570 ini, kami ingin mempermudah masyarakat Semarang yang merayakan Imlek maupun yang berlibur untuk berwisata dan berkumpul bersama teman dan keluarga di Klenteng Agung Sam Poo Kong,” ujarnya, Jumat (1/2).
Arno melanjutkan bahwa pengenalan pembayaran non-tunai lewat GO-PAY di Klenteng Sam Poo Kong ini sejalan dengan komitmen Pemerintah Kota Semarang untuk mewujudkan Kota Semarang sebagai Smart City. GO-PAY percaya bahwa pembayaran non-tunai terutama yang terkait aktivitas sehari-hari merupakan langkah pertama untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap layanan jasa keuangan.
“Jika masyarakat terbiasa memanfaatkan pembayaran non-tunai yang transparan dan mudah, maka Pemkot Semarang dapat dengan mudah memperkenalkan inovasi digital lain yang dapat meningkatkan pelayanan pada sektor publik. Bersama Pemkot, kita bisa bersama meningkatkan perekonomian daerah,” kata Arno.
Kolaborasi ini merupakan pertama kalinya bagi GO-PAY masuk pada pembayaran non-tunai untuk tempat wisata budaya dan religi. Sebelumnya, GO-PAY juga sudah bisa dimanfaatkan untuk melakukan pembayaran di hampir 90,000 UMKM di berbagai kota di Indonesia dan 6,000 diantaranya terletak di Semarang.
Festival Imlek ini juga didukung oleh berbagai UMKM dari 53 tenant untuk meramaikan bazaar kuliner. Untuk memeriahkan momen ini, GO-PAY menawarkan promo di mana para pengunjung Klenteng Sam Poo Kong yang menggunakan GO-PAY untuk membeli tiket masuk dan berbelanja di Festival Imlek akan mendapatkan angpao berupa cashback 20% per transaksi hingga Rp 20.000. Pembukaan Festival sendiri akan dihadiri langsung oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo serta Walikota Semarang Hendrar Prihadi.
Pada kesempatan yang sama, Anandita Rinaldie, GM Operasional Sam Poo Kong menyambut baik dan mengapresiasi kerja sama yang terjalin dengan GO-PAY. “Kemudahan pembayaran di Klenteng Sam Poo Kong melalui GO-PAY diharapkan dapat semakin meningkatkan minat masyarakat untuk berkunjung ke tempat wisata budaya. GO-PAY kami pilih sebagai mitra pembayaran elektronik karena memiliki basis pengguna yang sangat kuat di Kota Semarang. Di Klenteng Sam Poo Kong, GO-PAY dapat dimanfaatkan sebagai alat pembayaran non-tunai mulai dari tiket masuk hingga bazaar makanan. Selain itu UMKM peserta bazaar juga akan mulai merasakan kemudahan transaksi non-tunai,” ucapnya.
Lebih lanjut, pengguna yang ingin membayar tiket masuk dan bazaar makanan menggunakan GO-PAY cuma butuh beberapa langkah mudah. Cukup dengan memindai kode QR yang tersedia di loket maupun penjual makanan menggunakan aplikasi GOJEK, para pengguna pengunjung sudah dapat masuk dan menikmati santapan yang ada di Klenteng Sam Poo Kong.
Tidak hanya untuk bertransaksi di Klenteng Sam Poo Kong, di Semarang GO-PAY juga sudah menjadi alat pembayaran non-tunai yang dapat digunakan oleh masyarakat untuk kebutuhan sehari-hari. Masyarakat bisa memanfaatkan GO-PAY untuk membeli tiket dari transportasi publik yakni BRT Semarang, pembayaran di RSUD Wongsonegoro Semarang, membayar Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Semarang serta bertransaksi di berbagai jajanan kaki lima di Semarang, seperti Pusat Kuliner Semawis. Tak hanya itu, para pengunjung Masjid Baiturrahman Semarang pun dapat melakukan sedekah secara digital dengan memindai kode QR yang dapat ditemukan di lingkungan sekitar masjid. (ZP/06)