Mendagri Lantik Syarifuddin Jadi PJ Gubernur Jawa Tengah
SEMARANG- Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri Syarifuddin resmi dilantik menjadi Penjabat Gubernur Jawa Tengah, Kamis (23/8). Pelantikan menyusul habisnya masa jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng Ganjar Pranowo – Heru Sudjatmoko.
Pelantikan yang dilaksanakan sesuai Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 177/P/2018 ini, dipimpin langsung oleh Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo di Gedung Gradika, Kompleks Gubernuran, Semarang. Dan disaksikan oleh seluruh pejabat provinsi dan kabupaten/kota se-Jateng.
Tjahjo mengatakan, pelantikan bertujuan guna mengisi kekosongan pada pucuk pemerintahan provinsi Jateng. Syarifuddin, dikatakannya akan menjabat hingga tiga minggu ke depan atau sebelum Ganjar dilantik pada September nanti sebagai Gubernur Jateng terpilih periode 2018 – 2022.
“Pak Syarifuddin ini adalah sosok yang selama 30 tahun, berpengalaman mengevaluasi Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD). Maka, nanti bagaimana beliau harus koordinasi dengan masing-masing kepala daerah tentang bagaimana menyusun anggaran yang baik,” ujar Tjahjo.
Mendagri juga meminta agar Syarifuddin selama menjabat nanti agar tidak mengambil kebijakan-kebijakan bertentangan dengan yang ada sudah diprogramkan Pemprov Jateng selama ini.
“Misalnya yang sudah sukses seperti investasi, infrastruktur, reformasi, tinggal ditingkatkan. Memantabkan yang sudah ada. Itu saja intinya,” sambungnya.
Syarifuddin juga diimbau untuk berkonsultasi kepada Ganjar atau Sekretaris Daerah Jateng Sri Puryono bilamana dirinya merasa perlu membuat kebijakan baru. “Jangan juga mengganti personel, kecuali ada yang berhalangan tetap, atau meninggal,” jelasnya.
Sementara Ganjar sendiri mengucapkan selamat atas dilantiknya Syarifuddin. Ia berharap, ilmu yang dimiliki Pejabat Gubernur itu selama ini sebagai Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri, dapat dimanfaatkan dengan baik.
“Selamat bekerja. Mudah-mudahan keuangan daerah nanti bisa dibina, syukur-syukur ditambahi (lebih baik),” ujarnya.
Heru Sudjatmiko dalam hal ini mengatakan hal serupa. Tak lupa, dirinya turut mengucap minta maaf dan terimakasih atas segala kerjasama yang terjalin bersama jajarannya dan pemerintah daerah lain.
“Matur nuwun, kami bukan siapa-siapa kalau tidak karena Tuhan, karena Allah. Dan kalau tidak karena Bapak Ibu sekalian. Terima kasih sekali lagi,” ucapnya.
Heru sendiri setelah ini masih akan berkecimpung di dunia politik. Mantan Bupati Purbalingga ini diketahui maju sebagai bakal calon anggota DPR pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2019. (ZP/05)