DPRD Jateng Yakin Pencak Silat Dulang Medali Emas di Asian Games 2018
SEMARANG- DPRD Jawa Tengah yakin atlet cabang olahraga pencak silat di Asian Games 2018 Jakarta-Palembang mendulang medali emas. Pasalnya, pencak silat merupakan olahraga yang lahir dari Indonesia.
“Target Indonesia masuk 10 besar di Asian Games 2018 harus, ada kesempatan, panjat tebing, aeromodelling dan pencak silat. Kita yakin pencak silat asalnya dari negara kita, ini sangat menguntungkan. Harapan 10 besar pasti bisa, bahkan bukan hanya 10 besar,” kata Ketua DPRD Jateng, Rukma Setiabudi, Senin (13/8).
Dijelaskan, ajang Asian Games 2018 merupakan kesempatan bagi Indonesia menjunjung nama baiknya di mata internasional. Sebagi tuan rumah, para atlet bisa tampil maksimal dengan dukungan dari seluruh warga negara dan keluarga yang bersatu untuk mendukung.
“Mereka (atlet) akan berjuang mati-matian. Harapanya bisa lampau prestasi yang sebelumnya karena kita tuan rumah. Semua bangsa akan memberi sorak-sorai tanpa melihat etnis, kelompok, golongan. Kita adalah Indonesia, negara merdeka dan berdaulat. Semangat kita menggelora sebagai tuan rumah,” ujarnya.
Sementara Dekan FIK Unnes, Tandiyo Rahayu mengungkapkan, optimis Asian Games 2018 bisa sesuai target karena sebagian besar cabang yang diikuti adalah perorangan, sehingga seorang atlet saja bisa dapat medali emas.
“Cabang pencak silat baru pertama kali. Ini jadi keuntungan Indonesia, pencak silat olahraga kita. Saat ini pencak silat cukup dikuasi negara lain, Vietnam perlu diperhitungkan, termasuk Malaysia dan Thailand, namun kita sudah satu langkah di depan,” jelasnya. (ZP/05)